Queen of Tears: Lessons yang dianggap trivial tapi sebenarnya besar.

بِسْــــــــــــــــــمِ ﷲِالرَّحْمَنِ الرَّحِيم 

I don't know how to describe Queen of Tears exactly, but watching it will make your heartstrings cry for just realising some of these heavy lessons:

1. The moment you feel out of love, and there is no spark anymore- fix it between. Remember why you choose the person. Bukan cari salah partner lepas tu cari orang lain. Habis hancur masjid yang terbina. 

2. Communication is always the key for everything. It is not about "aku takleh do dengan dia, memang tak ngam" semata. It is not about the mindset "dia jodoh aku, seharusnya dia memang naturally boleh faham aku". Bodoh ke jodoh ke, mesti ada usaha untuk saling berkomunikasi dan bertolak ansur. Sebab kalau kau rasa partner kau menyusahkan dan merimaskan, lebih baik jangan ada niat nak berkahwin pun. 

3. In marriage, you are not supposed to bear it all alone. Share and talk about it if it is too heavy. Remember your partner is always willing to ease your worries. Two brains are better than one. Two hearts are stronger than a half.

4. Appreciate your person every second, selagi ada masa. Selalunya orang selalu belajar hargai bila dah tak ada. Sampai lupa, yang ajal seseorang tak mengenal usia dan waktu. 

5. Setakat itu, dulu. Kalah ada saya tambahlah nanti. 


I don't know how to describe Queen of Tears exactly, but watching it will make your heartstrings cry for just realising some of those heavy lessons. Kalau nak cakap betapa green flagnya watak Kim Hyun Woo, probably if letak dalam konteks masyarakat kita, dia adalah salah satu contoh suami yang memang faham agama. Sebab walaupun at one point tu dia dah rasa tak ada spark lagi dengan Hye In dia, tapi dia masih lagi jalankan tanggungjawab dia sebaiknya sebagai suami. Masih lagi jaga Hye In elok-elok, masih lagi cakap lembut-lembut, tak pernah tinggikan suara. 

Masih ada lagi ke yang macam Hyun Woo? 

Aminku yang paling serius.

P/S: Sekadar renungan untuk diri sendiri. 

Comments

Post a Comment

لسّلا م عليکم ورحمةالله وبرکة | Assalamualaikum dan salam sejahtera. Drop your comments here, anything, In shaa Allah.

Popular posts from this blog

Is it worth it?

Tarikh tak ingat weh. Tahun 2021 kot? It is worth it? To get out from your shells  which have been protecting you from all the cruel reasons come out with many efforts that is not even effortless to expose yourself in shame and you find out later how stupid it was just to chase this thing called love? just to make him yours? is it worth it? getting your mind drained making your heart upset if it is not working if it changes you to be someone else if you want love you will have to go through the pain if you want love you will have to learn how to change if you want trust you will have to give some away if you want love... if you want love?
Read more

Orang yang menanti paling lama sekali

Di dalam satu terowong besar Aku masih lagi mencari-cari Masih lagi menanti-nanti Masih lagi dalam kekalutan Masih lagi dibiar seorang Sendiri Tungguku bukan kepalang Ada yang datang Lalu pergi kembali Ada yang menumpang Sekadar mengisi kebosanan hati Ada yang mahu setia Tetapi hanya kata yang dusta Tentang aku Siapa yang kisah? Hatinya aku jaga Jiwa aku? Jiwa aku? Jiwa aku? Mungkin kerana pada luaranku Habis hilang tak berpetah kata Hingga senang-senang berpatah sana Mudah sahaja menghancur kepercayaanku Pada suatu masa Aku rasa aku telah lupa Pada-Nya Yang sentiasa ada bersama Salahkah aku? Mengharap pada manusia Yang akhirnya lesap entah ke mana Dibiar aku menghadapi perang Seorang Ya, aku memang salah Sah-sah aku ditinggal disebelah Aku mampu bangun sendiri Jatuh terjelepuk pun Dia yang akan tolong Juga menenangkanku kala aku melolong Tuhan, jika ada yang setianya baiknya setiapnya  yang kuat dan lemah itu sayangku menasihatku ...
Read more